Setting Multiple SSID & VLAN di EnGenius EAP600

Salah satu kelebihan Access Point EnGenius EAP600 yaitu support multiple SSID dan VLAN sehingga memungkinkan dalam satu AP terdapat lebih dari 1 SSID dengan masing-masing SSID memiliki IP address dengan subnet yang berbeda. 

Bahkan dalam satu AP bisa menghantarkan bandwidth internet dari ISP (internet service provider) yang berbeda dengan memanfaatkan VLAN (Virtual LAN) pada masing-masing SSID nya.

Ilustration image taken from Google Images

Kurang lebih contoh topologi nya seperti ini. Btw, mohon maaf sob karena gambar topology nya tulisan tangan biasa.

Dari gambar topology di atas bisa di lihat kondisi seperti berikut :

ISP 1 : 

SSID I
VLAN 110
IP address 172.30.0.1/24

ISP 2 :

SSID II
VLAN 220
IP address 172.20.0.1/24

ISP 3 :

SSID III
VLAN 330
IP address 172.10.0.1/24

Kurang lebih penjelasannya seperti itu, untuk konfigurasi multiple SSID seperti ini kita bisa menggunakan access point dari keluarga Ubiquity yaitu Unifi dan juga dari EnGenius yaitu EnGenius EAP600 yang support multiple SSID dan VLAN.

Selain kedua perangkat tersebut sebetulnya masih banyak perangkat access point yang sudah support multi SSID dan VLAN. Namun disini saya hanya akan membahas tutorial konfigurasi multiple SSID dan VLAN pada perangkat AP EnGenius EAP600 saja.

Cara Setting Multiple SSID dan VLAN di AP EnGenius EAP600

Bagaimana cara mengkonfigurasi nya ? sebelum melangkah ke tahap ini saya asumsikan sobat sudah mengkonfigurasi AP EnGenius EAP600 nya terlebih dulu & sudah running, kalau belum tahu basic setup AP EnGenius EAP600 sobat bisa baca terlebih dahulu Konfigurasi Dasar AP EnGenius EAP600.

Pertama, login ke AP EnGenius dengan mengakses IP address nya di URL bar browser dan memasukan username serta password di halaman login, kalau sudah berhasil login klik menu Wireless Network dan klik tombol Edit untuk menambahkan SSID yang baru.

Setelah klik tombol Edit maka akan muncul jendela baru seperti ini, selanjutnya seting parameter berikut :

SSID = Isi dengan Wireless Network Name yang di inginkan
Station Separation = Enable
Security Mode = WPA2-PSK
Encryption = TKIP & AES
Passphrase =  isi dengan password wifi yang nanti akan digunakan

Klik tombol Save kemudian klik tombol Accept untuk menyimpan perubahan konfigurasi yang sudah dibuat, lakukan langkah yang sama untuk menambahkan SSID yang lain.

Kalau sobat akan mengaktifkan juga SSID di frequency  5 Ghz bisa masuk ke menu 5G Wireless dan konfigurasi nya masih sama seperti langkah di atas. Sekarang kita seting VLAN di masing-masing SSID yang sudah di buat tadi dengan cara klik menu Management VLAN.

Sebagai contoh :

SSID I => Vlan 110
SSID II => Vlan 220
SSID III => Vlan 330

Jangan lupa centang opsi Isolation dan centang juga opsi Enable, kalau sudah klik tombol Accept.

Kalau SSID dan VLAN sudah di setting tahap terakhir klik menu Save/Reload:70 agar semua settingan bisa di eksekusi dan di terapkan, silahkan tunggu sampai proses selesai.

Note :
Ketika sobat mengklik tombol Save setiap kali melakukan perubahan konfigurasi, sebetulnya konfigurasi nya belum diterapkan secara permanen sehingga apabila perangkat access point nya di reboot maka konfigurasi nya akan hilang semua, untuk itu sobat harus mengkil menu Save/Reload lalu klik tombol Save & Apply agar semua konfigurasi yang sudah diubah bisa di eksekusi.

Kesimpulan

Dengan adanya fitur multiple SSID dan VLAN ini memungkinkan satu access point bisa memancarkan beberapa SSID dari beberapa koneksi internet yang berbeda, fitur seperti ini sangat cocok sekali jika di aplikasikan di ruang publik seperti hotspot area maupun lobi hotel yang menginginkan dalam satu ruangan atau tempat terdapat beberapa SSID wifi dari beberapa koneksi internet tapi tanpa harus menggunakan banyak perangkat access point.

Sekarang coba scan dari laptop atau smartphone dan akan muncul SSID I, SSID II & SSID III, silahkan coba di konekkan ke masing-masing SSID untuk mengetahui konfigurasi sudah berjalan dengan baik atau belum. Selamat mencoba !